dari aku 20 untuk kamu 21

Tulisan ini aku buat hari ini tanggal 14 Juli 2020 untuk aku baca pada tanggal 19 Juli 2020.

hmm ... halo diriku yang mau menua. aku pikir sebenernya kamu masih belum mampu menginjak usia ini. kamu masih keras kepala, masih egois, suka menang sendiri. kamu masih malas, ga punya tekad tinggi. kamu masih seperti anak-anak. 

kamu pengen cerita sama orang, tapi kamu engga pernah cerita lengkap tentang masalahmu. kamu hanya ingin lari, kamu pengecut.

ketika aku baca-baca ceritamu, kamu masih saja mengulang cerita yang sama. kesalahan yang sama. orang dengan sifat yang sama.

kamu makin lama makin ngehancurin diri, kamu mencoba baik-baik saja tanpa mau menerima. kamu hanya anggap itu angin lalu, tapi bukankah angin bisa saja bergerak menyapu dirimu?

kamu seperti anak-anak. masih suka merengek, masih suka mendambakan sesuatu yang klisye, masih suka cari masalah padahal ketika kamu mendapat masalah itu, kamu susah menyelesaikannya. mau selesai pun kamu merasa engga begini penyelesaiannya.

kamu sekarang sudah engga bisa percaya sama orang, kenapa? apakah karena ketika kamu percaya, orang lain bakal menghianatimu? engga semuanya kan?

kenapa kamu membenci dirimu sendiri? kenapa kamu lama menatap cermin, seolah-olah apakah kamu layak dengan hidup ini?

minta maaflah jika kau salah. aku yakin kesalahanmu lebih banyak daripada yang kau kira. minta maaflah pada dirimu sendiri. umurmu kini kian menua, tapi kau tetap saja menolak bahwa kau tercipta menjadi seperti ini.

jangan mencoba menjadi orang lain, apakah kamu engga capek?

aku harap sejalan dirimu yang makin menua, hati dan pikiranmu juga makin tertata.

--dari aku 20 untuk kamu 21.