Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2017

1.11

Gambar
DAY 58 Aku masih ingat bagaimana aku bermimpi tentang dia. Aku masih ingat bagaimana tatapan terakhirnya padaku dan aku juga masih ingat bagaimana dia tidak memperdulikanku, tidak mau berbincang denganku, atau setidaknya menyapa ‘hai’ padaku. Aku masih tidak tahu bagaimana rasanya atau bagaimana aku berperasaan ke dia. Dalam hatiku, mungkin apa ini pertanda dia mulai melepaskanku. Aku kalut dalam rindu. Aku menangis dalam diam. Aku mencoba mencari jawaban yang akupun tidak tahu jawaban dari pertanyaan apa. Terakhir kali kami berbincang beberapa minggu yang lalu dan mungkin dia lelah dengan tugas kuliahnya sehingga bertengkar denganku karena hal yang sepele, Uang. Dia terus mengungkit-ungkit bagaimana aku berperasaan ke dia. Bagaimana aku bisa menerima dia sebagai kriteriaku dan bagaimana dia terus menerus mempertanyakan hal yang sama, apa aku suka dengan orang yang kaya? Tidak jika dia juga tidak berperasaan. Aku tahu uang penting untuk kehidupan, aku tahu uang bisa membeli semuanya

123 Kepribadian Golongan Darah B

Gambar
Lagi dilanda kebosanan dan pas baca-baca blog orang akhirnya ketemu artikel menarik. Setelah baca 123 fact goldar B, sekitar 95% kok iya ya._. kebetulan kali ya? Okee inilah kepribadian goldar B dilansir dari http://www.irsan-alihsan.my.id ; 1. Golongan darah B adalah orang yang dingin dan serius dan  Mereka senang terhadap kegiatan di luar 2. Mereka lebih memperhatikan pikiran mereka dan  cenderung orang penuh warna dan ceria. 3. Orang bertipe darah B itu kalau galau butuh banget temen curhat dan Orang bertipe darah B itu kalau diajak curhat ngasih nasehatnya sok bijak, padahal gak ngerti sama maksud omongannya sendiri. 4. Mereka juga dikenal sebagai orang yang individual, susah untuk bekerja dalam suatu kelompok terlihat bahwa mereka ingin tampil dan cenderung ingin menjadi nomor satu. 5. Meskipun mereka lebih cenderung individual, namun otaknya cerdas, dan senang humor karena keceriaannya. 6. Mereka juga dikenal sebagai pribadi yang simpel, tidak suka sesuatu yang rumit dan O

TUKANG NGADU

Gambar
Ada yang pura-pura tidak tau, kalau pacaran dilarang sama Allah Pas putus, ngadu ke Allah.  ya Allah kenapa aku? Ada yang mengerti kenapa harus solat, tapi karena temen se-geng ga solat jadi ikutan ga solat. Pas dikasih kesulitan, ngadu ke Allah ya Allah kenapa aku? Ada yang berkoar-koar pede memiliki prinsip sendiri, mencintai sekulerisme, menghamba pada liberialisme, sepakat sama LGBT, padahal hati kecil berteriak, kenapa kamu masih meragukan Al-Quran? Giliran ipk kecil, bimbingan dipersulit dosen, gaji dipotong, punya masalah keluarga, ngadu ke Allah ya Allah kenapa aku? Pernahkah kamu mempertanyakan ke Allah, ya Allah, yang kau berikan ini ujian atau azab kecil? Pede sekali kau berharap ini ujian. Ujian hanya diberikan kepada dia yang rajin belajar, yang sering mengerjakan soal-soal kebaikan yang diperintahkan Allah, sehingga Allah menguji, apakah jika ia diuji akan tetap berpegang teguh pada kebaikan? Sedangkan azab? Diberikan saat kita sudah sadar terhadap kemaksiatan

TITIK JENUH

Gambar
Kelas 3 SMA. Masa-masa yang benar-benar jenuh untuk dijalani. Bagaimana tidak, dari segi pribadi aku merasa beban dipundak benar-benar makin berat setiap harinya. Dalam detik-detik ini aku merasa dipermainkan, perasaanku, harapanku, impianku. Dulu aku takut tidak masuk 50% SNMPTN, tapi hal itu musnah ketika aku bisa login ke halaman SNMPTN. Melihat temanku yang berusaha sekuat tenaga agar bisa login, aku tidak memiliki rasa apa-apa. Saat aku bisa login pun aku merasa tidak ada apa-apa. Itu hanya bisa login, pikirku. Aku masih mendapati kalau memang aku menajadi seseorang yang mulai antisosial, lagi. Bukan karena apa-apa, aku merasa jenuh dan saat aku memikirkan hal menyenangkan, kecemasan selalu mengurungku. Aku cemas tidak tembus SNMPTN, aku cemas memikirkan bagaimana nanti aku UN karena hasil Tryoutku benar-benar hancur, aku cemas aku makin mengalami kemunduran, aku cemas mengecewakan orang tua, aku cemas kalau bertarung di SBMPTN, aku cemas tidak bisa masuk negeri, aku cemas, cemas,

MENYEDIHKAN

Gambar
Malam kemarin tanggal 3 Maret 2017, aku bermimpi. Mimpi yang benar-benar diluar dugaanku. Aku bingung dan merasa bersalah. Setiap saat selalu terpikirkan. Dimanapun, kapanpun, saat apapun. Aku tidak fokus belajar, aku tidak bisa berpikir apapun, aku takut tidur dan memimpikan hal yang sama. Dia. Bangun tidur sore hari Sabtu, 4 Maret 2017. Tidak aku sangka mimpi itu kembali. Hei! aku tidak salah kan? Kumohon hentikan mimpi itu. Itu membuatku berpikir apa mungkin aku yang benar-benar salah dan aku yang benar-benar menyakiti. Malamnya, aku termenung didepan kaca, ingin bercerita tapi tak jadi. Aku akhirnya bisa bercanda lagi dengan Arun. Arun tidak banyak meresponku. Kami hanya bercanda selayaknya teman. Ketika aku menggodanya, dia sepertinya risih. Baiklah, aku mulai memikirkan apakah malam itu aku bermimpi lagi. Malam itu, aku takut tidur. Jam 06.00 WIB tanggal 5 Maret 2017, God! Aku bermimpi lagi. Kali ini mimpi yang benar-benar seperti nyata. Aku bermimpi temannya Dia. Waktu itu